Sumber Asli -- C0I - Cabang olahraga (cabor) sepak bola akan menghadapi Hong Kong dalam lanjutan Asian Youth Games (AYG), Nanjing, Tiongkok, Sabtu (17/8) pukul 15.00 waktu setempat.
Pelatih cabor sepak bola, Zaenal "Zapello" Abidin, mengatakan jika skuadnya tetap memiliki peluang lolos ke babak selanjutnya.
Dikatakannya, bukan perkara mudah menghadapi Hong Kong yang memiliki kelebihan dalam hal serangan balik. Hal tersebut, terlihat ketika Zapello menyaksikan pertandingan Hong Kong melawan Iran. Diungkapkannya, ada beberapa serangan balik dari Hong Kong yang hampir menjadi gol.
"Beberapa pemain Hong Kong juga sangat berbahaya terutama sektor kanan yang sering dijadikan titik serangan balik. Selain itu, gelandang tengah Hong Kong yang tampil luar biasa di pertandingan lawan Iran, namun tetap kalah 5-0," ujar Zapello.
"Kelemahan yang mungkin bisa dimanfaatkan kita adalah pemain-pemain Hong Kong terutama center back sangat gugup ketika ditekan. Karena itu, saya berharap kepada Dave dan Rizky untuk berani menekan pemain belakang Hong Kong. Begitu juga, pemain gelandang seperti Gulam dan Musyadat agar berani melakukan tekanan kombinasi serta umpan-umpan menusuk di daerah penalti lawan," pungkasnya.
Pelatih cabor sepak bola, Zaenal "Zapello" Abidin, mengatakan jika skuadnya tetap memiliki peluang lolos ke babak selanjutnya.
Dikatakannya, bukan perkara mudah menghadapi Hong Kong yang memiliki kelebihan dalam hal serangan balik. Hal tersebut, terlihat ketika Zapello menyaksikan pertandingan Hong Kong melawan Iran. Diungkapkannya, ada beberapa serangan balik dari Hong Kong yang hampir menjadi gol.
"Beberapa pemain Hong Kong juga sangat berbahaya terutama sektor kanan yang sering dijadikan titik serangan balik. Selain itu, gelandang tengah Hong Kong yang tampil luar biasa di pertandingan lawan Iran, namun tetap kalah 5-0," ujar Zapello.
"Kelemahan yang mungkin bisa dimanfaatkan kita adalah pemain-pemain Hong Kong terutama center back sangat gugup ketika ditekan. Karena itu, saya berharap kepada Dave dan Rizky untuk berani menekan pemain belakang Hong Kong. Begitu juga, pemain gelandang seperti Gulam dan Musyadat agar berani melakukan tekanan kombinasi serta umpan-umpan menusuk di daerah penalti lawan," pungkasnya.
- ***
-->
0 komentar:
Posting Komentar