Sabtu, 03 Agustus 2013

Hemat Anggaran, Atlet SEA Games Dipangkas

Sumber Asli -- C0I - Guna melakukan efisiensi dan pengetatn dana, Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima) terpaksa memangkas jumlah atlet yang akan diturunkan pada SEA Games Myanmar 2013.

Keputusan tersebut sekaligus jawaban atas isu pencoretan cabang olahraga yang sebelumnya muncul karena kekurangan dana pelatnas sebesar Rp60,3 miliar.



"Komponen atlet yang akan dikurangi, pelatih juga menyesuaikan. Hanya atlet yang diutamakan dan potensial yang kita pertahankan," kata Kepala Satlak Prima, Surya Dharma, di sela pengukuhan kontingen Asian Youth Games 2013 di kantor Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Kamis (1/8/2013).



Menurut Surya, jika melihat dana yang tersisa Indonesia hanya mampu mengirim 858 kontingen yang terdiri atas atlet, pelatih dan manajer dari 39 disiplin olahraga.



"Secepatnya akan kita tuntaskan agar atlet yang sudah dipastikan tanding bisa benar-benar fokus. Saat ini baru 50 persen yang sudah sesuai perhitungan," jelas Surya.



Selain itu, Satlak Prima juga memutuskan hanya akan mengakomodasi 10 pelatih asing. Kriteria pelatih asing yang dipertahankan adalah mereka yang melatih atlet cabang olahraga prioritas seperti tinju, catur, wushu, judo, angkat besi, dan tenis meja.



Satu permohonan pelatih asing terpaksa dicoret begitu juga satu pelatih asing tenis meja yang dipangkas dan diganti dengan pelatih karate karena karate juga dinilai potensial. Sedangkan permohonan 25 pelatih asing yang masih dalam daftar tunggu tidak diproses.



"Sisa pelatih asing yang diajukan beberapa cabang olahraga terpaksa tidak bisa kami setujui karena dana sangat terbatas," ujar Surya.



Semula anggaran yang disediakan untuk pelatih asing sebesar Rp10 miliar. Dengan adanya pengetatan, setidaknya bisa menghemat anggaran sekitar Rp5 miliar dan ditambah dengan penghematan dari pengurangan atlet Rp7 miliar.



"Bila ditotal penghematan dari pengurangan atlet dan pelatih, sudah menghemat Rp12 miliar sehingga kekurangan dana pelatnas tinggal Rp48,3 miliar," tambahnya.

- ***



0 komentar:

Posting Komentar

Copyright 2013 berita hangat - Template by Efachresya - Editor premium Top coi