Sumber Asli -- C0I - Pemain tunggal putra Indonesia, Dionysius Hayom Rumbaka, kembali gagal menaklukkan pemain nomor satu dunia Lee Chong Wei, dipaksa menyerah dalam pertarungan sengit rubber game 21-14, 18-21, 11-21 pada putaran kedua Kejuaraan Dunia 2013 di China, Rabu.
Hayom sempat membuat bintang Malaysia itu kewalahan. Dia bahkan tampil gemilang dan secara mengejutkan membuat Chong Wei tidak berdaya pada game pertama.
Hayom terus mengancam Chong Wei di game kedua dan berusaha melakukan perlawanan di game penentuan.
Namun pemain yang menempati peringkat 26 dunia itu harus mengakui keunggulan Chong Wei, yang telah lima kali mengalahkannya.
Pada Game pertama Chong Wei lebih dulu unggul 2-1, namun Hayom kemudian bisa membalikkan keadaan, memimpin permainan 5-3 dan terus melaju meninggalkan Chong Wei sampai skor 8-4.
Chong Wei sempat mati gaya. Pukulan-pukulannya kerap melebar dari garis lapangan, menguntungkan Hayom yang masih memimpin dengan skor 11-7.
Chong Wei juga melakukan kesalahan sendiri dan sempat gagal melakukan servis sehingga Hayom tidak terkejar.
Langkah Chong Wei terhenti di angka 14 sementara Hayom terus melaju hingga menutupnya dengan kemenangan 21-14 atas Chong Wei.
Hayom masih di atas angin pada awal game kedua dengan skor 3-0 namun Chong Wei kemudian bisa menyamakan kedudukan 7-7.
Keadaan lantas berbalik, Chong Wei "mengamuk" dengan smes tajam andalannya yang mematikan. Langkah Hayom pun terkunci. Chong Wei berbalik memimpin dengan skor 13-7.
Perlahan tapi pasti, Hayom mencoba mengejar angka Chong Wei, membuat dia bersusah payah memenangi game kedua saat skornya sudah 19-13. Hayom bangkit dan mengejar hingga angkanya bertambah jadi 16.
Namun Chong Wei langsung mati-matian menahan upaya Hayom dengan smes-smes sulitnya dan berhasil mengungguli Hayom pada akhir game kedua dengan skor 21-18.
Game ketiga yang menjadi penentuan berlangsung lebih sengit. Hayom masih tampil prima memimpin pertandingan dengan skor 4-2 sementara Chong Wei belum banyak menyerang pada awal.
Pelan-pelan Chong Wei menyamai kedudukan 6-6 lalu mulai memasang strategi menyerang sehingga berbalik unggul 8-11.
Hayom masih cukup mengancam dengan berupaya mencetak angka tapi perlawanan sengitnya mengendur saat Chong Wei bangkit dan mengunci langkah Hayom.
Hayom dibuat tidak berkutik. Ia harus mengakui keunggulan Chong Wei yang belum bisa ia taklukkan. Chong Wei memenangi pertandingan game penentuan 21-11.
Kekalahan itu menghentikan langkah Hayom menyusul rekannya Tommy Sugiarto, yang menjadi perwakilan tunggal putra Indonesia satu-satunya di turnamen bulu tangkis bergengsi itu.
Hayom sempat membuat bintang Malaysia itu kewalahan. Dia bahkan tampil gemilang dan secara mengejutkan membuat Chong Wei tidak berdaya pada game pertama.
Hayom terus mengancam Chong Wei di game kedua dan berusaha melakukan perlawanan di game penentuan.
Namun pemain yang menempati peringkat 26 dunia itu harus mengakui keunggulan Chong Wei, yang telah lima kali mengalahkannya.
Pada Game pertama Chong Wei lebih dulu unggul 2-1, namun Hayom kemudian bisa membalikkan keadaan, memimpin permainan 5-3 dan terus melaju meninggalkan Chong Wei sampai skor 8-4.
Chong Wei sempat mati gaya. Pukulan-pukulannya kerap melebar dari garis lapangan, menguntungkan Hayom yang masih memimpin dengan skor 11-7.
Chong Wei juga melakukan kesalahan sendiri dan sempat gagal melakukan servis sehingga Hayom tidak terkejar.
Langkah Chong Wei terhenti di angka 14 sementara Hayom terus melaju hingga menutupnya dengan kemenangan 21-14 atas Chong Wei.
Hayom masih di atas angin pada awal game kedua dengan skor 3-0 namun Chong Wei kemudian bisa menyamakan kedudukan 7-7.
Keadaan lantas berbalik, Chong Wei "mengamuk" dengan smes tajam andalannya yang mematikan. Langkah Hayom pun terkunci. Chong Wei berbalik memimpin dengan skor 13-7.
Perlahan tapi pasti, Hayom mencoba mengejar angka Chong Wei, membuat dia bersusah payah memenangi game kedua saat skornya sudah 19-13. Hayom bangkit dan mengejar hingga angkanya bertambah jadi 16.
Namun Chong Wei langsung mati-matian menahan upaya Hayom dengan smes-smes sulitnya dan berhasil mengungguli Hayom pada akhir game kedua dengan skor 21-18.
Game ketiga yang menjadi penentuan berlangsung lebih sengit. Hayom masih tampil prima memimpin pertandingan dengan skor 4-2 sementara Chong Wei belum banyak menyerang pada awal.
Pelan-pelan Chong Wei menyamai kedudukan 6-6 lalu mulai memasang strategi menyerang sehingga berbalik unggul 8-11.
Hayom masih cukup mengancam dengan berupaya mencetak angka tapi perlawanan sengitnya mengendur saat Chong Wei bangkit dan mengunci langkah Hayom.
Hayom dibuat tidak berkutik. Ia harus mengakui keunggulan Chong Wei yang belum bisa ia taklukkan. Chong Wei memenangi pertandingan game penentuan 21-11.
Kekalahan itu menghentikan langkah Hayom menyusul rekannya Tommy Sugiarto, yang menjadi perwakilan tunggal putra Indonesia satu-satunya di turnamen bulu tangkis bergengsi itu.
- ***
0 komentar:
Posting Komentar