Jumat, 30 Agustus 2013

Pencairan Dana ISG Menunggu Peraturan Presiden

Sumber Asli -- C0I - Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga, Yuli Mumpuni, mengatakan bahwa pencairan dana Islamic Solidarity Games (ISG) III masih menunggu payung hukum. Menurut dia, dana untuk ISG III dari APBN belum bisa digunakan bila Presiden Susilo Bambang Yudhoyono belum menandatangani Peraturan Presiden tentang penunjukan langsung pengadaan barang dan jasa.



"Kalau sudah ditandatangani panitia bisa langsung membeli kebutuhan pertandingan," ucap Yuli saat dihubungi Tempo, Jumat, 30 Agustus 2013. Ia mengatakan persoalan ISG tidak hanya pada peralatan pertandingan yang bakal digunakan, seperti bola untuk cabang olahraga basket atau sepak bola, tapi juga seluruh penyelenggaraan acara.



Sesuai dengan saran dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) Yuli enggan tergesa-gesa mencair dana tanpa ada payung hukumnya. "Bisa-bisa nanti ada penyelewengan," ucapnya.



Sejauh ini, kata dia, keempat lembaga, yaitu Menpora, Menkokesra, Sekretaris Kabinet, dan LKPP sudah membubuhkan tandatangan di draft Peraturan Presiden tentang penunjukan langsung pengadaan barang dan jasa untuk keperluan ISG III. "Jadi tinggal menunggu Presiden saja," kata Yuli.



Kepala Bidang Pertandingan Islamic Games Joko Pramono mengatakan peralatan pertandingan, seperti bola untuk laga cabang olahraga basket dan sepakbola belum tersedia. Padahal dua cabang tersebut akan memulai pertandingan lebih awal, yaitu pada 15 September untuk bola basket dan sepak bola.



Joko selaku pengguna mengaku tidak bisa mempercepat pengadaan barang. Ia berharap beberapa hari sebelum pertandingan dimulai, perlengkapan sudah tersedia. "Kami minta peralatan bisa lebih awal diadakan," kata Joko.

- ***


-->

0 komentar:

Posting Komentar

Copyright 2013 berita hangat - Template by Efachresya - Editor premium Top coi